Langsung ke konten utama

Pelatihan Menjadi Konten Kreator dan Jurnalistik

 


 


Pelatihan ini dibuat oleh pimpinan cabang ikatan pelajar Nahdatul Ulama kendal, Pesertanya adalah dari seluruh kader ipnu se kabupaten kendal bertempatan di gedung aswaja yang bertemakan “Pelajar Kendal Berkreasi Dan Budaya Membangun Peradaban”.PCNU Kendal pada hari sabtu – minggu tanggal 25 – 26 /1/2025. Pelatihan ini diisi oleh 3 pemateri yang sudah lama di bidangnya masing masing seperti pak Kunadi Ahmad (kepala deso wacana dan ekonomi suara merdeka),mas Moh Kurniawan (Wakil Sekretaris Umum PP IPNU), dan mas Zainul Muttaqin (Praktisi media). Acara ini berlangsung selama 2 hari.

untuk dihari pertama dilaksanakan dengan penyampaian materi jurnalistik yang disampaikan oleh bapak Kunadi Selaku jurnalistik di Suara merdeka, dan juga pengelolaan media yang disampaikan langsung oleh mas Moh Kurniawan selaku wakil sekretaris umum dari pimpinan pusat IPNU, dan yang terakhir ada penyampaian tips dan trik menjadi konten kreator yang disampaikan langsung oleh mas Zainul Muttaqin Selaku konten kreator.

Untuk dihari kedua adalah dilaksanakannya praktik dan rencana tindak lanjut dari ketiga materi tersebut, seperti pres converense, Pembuatan artikel menjadi Desain, dan pembuatan metrik.



Menurut rekan muhammad helmi kurniawan kegiatan ini diharapkan bisa menjadi bentuk regenerasi dan agar tidak ketinggalan zaman, dan juga Tujuan acara ini dilaksanakan dan disampaikan langsung oleh ketua Pimpinan Cabang IPNU Rekan Rizki Syariful Fikri dalam pers singkat

 Harapan Terlaksananya kegiatan ini, tak lain untuk meregenerasi mengingat kepengurusan Pimpinan Cabang yang akan selesai pada bulan juni mendatang. Sehingga harapan kita Rekan – Rekan yang mengikuti kegiatan ini dapat meneruskan kelangsungan kepengurusan cabang kedepan”.

Tujuan dari dibuat nya pelatihan ini adalah Memberikan pemahaman dasar tentang jurnalistik dan media, Meningkatkan Keterampilan Menulis berita dan teknik Peliputan, Membekali para Peserta Dengan kemampuan dasar Verifikasi Informasi dan analisis berita, memberikan wawasan penting tentang pengelolaan media dan analisis konten.

 

Kontributor : Ariel Ainul Yaqiin

Editor          : Ahmad Robith

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Refleksi Harlah : Catatan kecil dalam sebuah perjalanan

         Sebuah catatan ini saya tuliskan ketika disela sela saya melihat story tentang ucapan harlah yang banyak bersliweran di story media sosial. Februari 2025 merupakan bulan ke 2 yang mungkin bagi sebagian orang bulan biasa tanpa perayaan apapun di dalamnya kecuali kalian ulang tahun. Nah di momen ini bagi sebagian orang lain merupakan momentum yang ditunggu yakni tanggal 24 Februari 2025 menjadi harinya rekan-rekan IPNU.      Di hari itu juga, momen yang tepat untuk merefleksi dan  memaknai kembali setahun bahkan lebih ketika mengenal IPNU pada pertama kalinya dan proses didalamnya. Ya, tentunya banyak yang berterima kasih di ruang juang ini. Tapi bagi saya yang selalu berpikiran suudzon terhadap sesuatu izinkan saya untuk menuangkan beberapa keresahan saya dalam bentuk refleksi yang saya catat kali ini.      Ya, betul banyak sekali yang berterima kasih berproses namun layaknya seorang sopir yang harus tahu tentang m...

kalimat Wong Liyo Ngerti Opo? menjelma menjadi kalimat filosofis yang menggantikan peran Stoicism di kalangan anak muda jawa

  Belakangan ini sering muncul di beranda media sosial yang sering di gunakan oleh kalangan anak muda yaitu TikTok, sebuah konten viral yang membuat beberapa kalangan terheran bukan main karena di dalam konten tersebut seperti membandingkang sebuah kalimat biasa dengan sebuah mazhab filsafat yang tentunya memiliki banyak penganut di masa ini yaitu Stoicism. Tidak kaget melihat banyak orang keheranan dengan konten tersebut, Lha wong Cuma kalimat Wong Liyo Ngerti Opo? kok bisa-bisanya dibandingkan dengan Stoicism. sekilas sangat tidak apple to apple atau tidak sebanding, karena mazhab filsafat ini telah berkembang begitu lama dan telah melalui pembahasan serta perdebatan yang begitu panjang. Ibaratnya Stoicism ini sebuah kapal pesiar yang telah malang melintang mengarungi samudra harus bergelut dengan prahu gethek yang terbuat dari bambu. Stoicism adalah aliran filsafat Yunani yang mengedepankan penerimaan dan pengendalian diri atas segala sesuatu yang tentunya sangat relate ...

Gelar Lakmud Gabungan, PAC IPNU-IPPNU Pageruyung dan Pelantungan Ajak Kader Siap Berkhidmat dan Memimpin Perubahan

Latihan Kader Muda (Lakmud) Gabungan, Pimpinan Anak Cabang, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama, Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Kecamatan Pageruyung dan Pelantungan digelar di MDTNU 03 Gondoharum Pageruyung dari Jumat, 31 Januari hingga Minggu, 2 Februari 2025. Kegiatan yang merupakan tahap lanjutan dari Masa Kesetiaan Anggota (MAKESTA). kegiaran ini diikuti   oleh 21 Peserta terpilih dari Pageruyung dan Pelantungan. Lakmud ini digelar dalam rangka membentuk karakter kader yang kompeten dan mandiri dalam mengawal keberlanjutan organisasi. Rizky Syariful Fikri, Ketua PC IPNU Kendal mengapresiasi gelaran Lakmud gabungan ini yang ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan pelajar IPNU-IPPNU menghadapi tantangan serta dinamika di masa mendatang. “Kami berharap kegiatan Lakmud ini mampu mencetak kader IPNU-IPPNU yang kompeten untuk menyongsong masa depan bangsa yang lebih baik,” tuturnya. Rizky juga berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti tahap...